Penerbangan AirAsia dialihkan setelah Ular terlihat di pesawat
Penerbangan AirAsia dari Kuala Lumpur ke Tawau di Malaysia dialihkan setelah seekor ular terlihat di pesawat. Pilot Hana Mohsin Khan berbagi video reptil merayap di dekat area bagasi pesawat di Twitter, di mana ia telah mengumpulkan ribuan tampilan. Namun, NPR melaporkan bahwa video tersebut pertama kali muncul di TikTok, di mana video tersebut meledak dengan lebih dari 2 juta tampilan.
Ms Khan, yang bio Twitternya mengatakan dia adalah seorang pilot komersial, berteori bahwa ular itu bisa jadi adalah hewan peliharaan yang melarikan diri dari area bagasi atau naik ke pesawat. “Ya! Ular di pesawat!” tulisnya sambil membagikan klip tersebut. “Entah hewan peliharaan melarikan diri dari barang bawaan / bagasi penumpang atau mungkin naik ke pesawat dari tanah.”
Rekaman menunjukkan ular merayap ke area pesawat yang terang, di mana ia tetap berada di sana sampai penerbangan dialihkan.
Ups!
ular di pesawat!
Entah hewan peliharaan melarikan diri dari barang bawaan/bagasi penumpang atau mungkin naik ke pesawat dari tanah.Air Asia Airbus A320-200 dari Kuala Lumpur ke Tawau.
Orang ini dengan senang hati tinggal di area yang terang sampai pesawat dialihkan???? pic.twitter.com/jqopi3Ofvp— Hana Mohsin Khan | اء (@girlpilot_) 12 Februari 2022
Chief Security Officer AirAsia Liong Tien Ling membenarkan insiden tersebut.
“AirAsia mengetahui insiden yang terjadi dalam penerbangan dari Kuala Lumpur ke Tawau pada hari Kamis. Setelah kapten diberitahu, pesawat dialihkan ke Kuching untuk disinfeksi,” katanya dalam sebuah pernyataan kepada CNN Turk, menambahkan bahwa tidak ada penumpang yang terluka dalam insiden itu.
“Keamanan para tamu atau kru tidak pernah terganggu,” kata kepala petugas keamanan Saluran Berita Asia. “Ini adalah insiden yang sangat langka yang dapat terjadi di pesawat mana pun dari waktu ke waktu.”
Setelah penerbangan dialihkan ke Kuching, penumpang dapat melanjutkan perjalanan ke Tawau pada hari yang sama.
Klik untuk lebih banyak berita yang sedang tren
About The Author
“Guru Twitter. Kutu buku zombie bersertifikat. Komunikator. Penyelenggara amatir. Pecinta musik. Pengusaha.”