Indonesia Bisa Jadi Pilihan Kedua Tuan Rumah Olimpiade 2032: Thohir

Bukan tidak mungkin seperti Asian Games ketika Vietnam mundur dan itu kemungkinan. Jadi saya katakan kepada Pak Okto (Ketua Komite Olimpiade Indonesia) bahwa kita harus terus menjadi sayap dan tetap agresif

Jakarta (ANTARA) – Indonesia berpeluang terpilih menjadi tuan rumah Olimpiade 2023 jika Brisbane, Australia tidak mendapatkan suara yang dipersyaratkan pada sesi IOC ke-183, kata Erick Thohir, anggota Komite Olimpiade Internasional. Thohir yang juga Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI itu, menanggapi usulan Dewan Eksekutif IOC untuk mengusulkan Brisbane menjadi tuan rumah Olimpiade 2032 atas rekomendasi Komisi Tuan Rumah Olimpiade Masa Depan.

Thohir menegaskan bahwa itu hanya usulan, karena keputusan hanya dapat dikonfirmasi jika Brisbane memenangkan suara anggota IOC pada 21 Juli 2021 di Tokyo.

Thohir adalah satu-satunya anggota parlemen Indonesia yang berhak memilih dalam pemilu.

“Bukan tidak mungkin seperti Asian Games ketika Vietnam mundur dan itu kemungkinan. Maka saya sampaikan kepada Pak Okto (Ketua Komite Olimpiade Indonesia) bahwa kita harus terus menjadi sayap dan tetap agresif,” kata Thohir.

Berita serupa: Olimpiade Tokyo Tetap Sesuai Jadwal: Komite Olimpiade Indonesia

Berita serupa: Setelah pejuang COVID, atlet Olimpiade menerima vaksinasi

“Kami memiliki potensi. Kami dapat menjadi pilihan untuk menjadi tuan rumah berikutnya jika kami dapat menjadi penawar pilihan kedua. Jadi itu yang harus kita lakukan,” imbuhnya.

Saat ini, Indonesia sedang mengintensifkan dialog yang sedang berlangsung untuk menerima status tuan rumah Olimpiade 2032 bersama dengan Korea bersatu, katanya.

Jika berhasil menyelenggarakan event-event internasional dan kejuaraan yang akan digelar di sini, seperti FIBA ​​​​Asia Cup 2021, FIBA ​​World Cup 2023, dan World Cup U-20 2023, Indonesia bisa beralih dari dialog berkelanjutan ke dialog terarah hingga saatnya. datang dipilih sebagai tuan rumah pilihan selama proses penawaran, jelasnya.

READ  Gempa bermagnitudo 4,7 melanda Indonesia

Jika Brisbane tidak dipilih selama sesi pemungutan suara IOC, Komisi Tuan Rumah Olimpiade tidak akan melanjutkan pencalonan lain menggunakan proses serupa, kata Thohir.

Selain Brisbane dan Indonesia, setidaknya ada empat negara lain yang memperebutkan Olimpiade 2032 – Jerman, Hungaria, Qatar, dan Korea bersatu. (IN)

Berita serupa: Dewan Energi mempromosikan pengembangan energi rendah karbon

Berita serupa: 13,3 juta orang Indonesia divaksinasi penuh terhadap COVID-19

DIEDIT OLEH INE

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *