Jakarta Laporkan Kasus Covid-nya Harian Terendah dalam Hampir Tiga Bulan

Jakarta. Jawa Timur dan Jakarta melaporkan jumlah harian terendah kasus virus korona dalam beberapa bulan pada Rabu di tengah angka yang sangat berfluktuasi di tingkat nasional, menurut data terbaru dari Kementerian Kesehatan.

Jakarta, rumah bagi 25 persen dari keseluruhan kasus yang dikonfirmasi secara nasional, telah mencatat 587 kasus dalam 24 jam terakhir, kenaikan satu hari terendah sejak 19 Agustus dan penurunan tajam dari lebih dari 1.000 kasus sehari sebelumnya.

Ibukota memiliki total 114.343 kasus, termasuk 2.402 kematian.

Jawa Timur melaporkan hanya 168 kasus dengan total 55.305. Terakhir kali mereka melihat lebih sedikit kasus dalam sehari adalah pada 15 Juli.

Jawa Timur memiliki jumlah kematian terkait virus korona tertinggi sejak wabah, sebanyak 3.951 pada hari Rabu.

Setelah penurunan stabil dalam kasus baru selama lebih dari tiga minggu, Indonesia mulai melihat kenaikan dengan rata-rata tujuh hari naik secara konsisten sejak Kamis lalu.

Meskipun terjadi penurunan dramatis di dua provinsi yang terkena dampak terparah, Indonesia masih menambahkan 3.770 kasus lagi sehingga totalnya menjadi 448.118.

Dari angka itu, 54.300 atau 12,1 persen merupakan kasus aktif.

Tren mingguan bergerak ke atas dan mendekati puncak sebelumnya pada akhir September. Satuan Tugas Covid-19 Nasional sebelumnya mengatakan penurunan pada minggu-minggu sebelumnya bisa jadi disebabkan oleh melemahnya kapasitas pengujian.

Korban tewas naik 75 dengan total 14.836, mewakili 3,3 persen dari keseluruhan kasus.

Jawa Barat mencatat 668 kasus baru, pertama kali sejak 9 Juli mengalahkan total harian di Jakarta. Sudah rata-rata 500 kasus sejak awal bulan dan menduduki peringkat ketiga dengan total 41.839 kasus.

Jawa Tengah adalah provinsi kedua di mana virus sekarang menyebar lebih cepat dibandingkan bulan lalu. Telah terjadi rata-rata 479 kasus sejak 1 November, menambah penghitungannya menjadi 39.180.

Virus ini telah menewaskan 1.906 orang di Jawa Tengah sejak wabah itu, jumlah kematian tertinggi ketiga setelah Jawa Timur dan Jakarta.

Kasus baru virus korona juga menjadi trending di Kalimantan Timur, menyusul Riau menjadi provinsi ketujuh dengan kasus terbanyak.

Kaltim ada total 16.149 kasus, 345 lebih dari kemarin.

Lonjakan tersebut telah melambat di Sumatera Barat dan Riau – dua provinsi terakhir yang memiliki rata-rata angka harian tiga digit – sejak awal bulan ini.

Tetapi Sumatera Barat menambahkan 254 kasus lagi, kenaikan harian tertinggi bulan itu, dengan total 16.511.

Riau melaporkan 146 kasus sehingga totalnya menjadi 16.054.