Meski Bantuan Berkurang, Ukraina Tegaskan Tak Akan Mundur Lawan Rusia – Manadopedia
Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba, memastikan bahwa Ukraina tidak akan mundur dalam perjuangannya melawan Rusia. Meskipun bantuan dari sekutu berkurang dan kemajuan di garis depan terbatas, Ukraina tetap berjuang demi menjaga integritas teritorialnya. Namun, kekhawatiran mengenai kurangnya dukungan dari Barat membuat Ukraina lebih rentan dalam perundingan dengan Rusia.
Meskipun demikian, pejabat Barat tetap berkomitmen untuk mendukung Ukraina dan tidak menekan mereka untuk melakukan negosiasi dengan Moskwa. Hal ini ditunjukkan dengan oposisi yang muncul dari Partai Republik garis keras di Kongres Amerika Serikat yang menghentikan paket dukungan senilai 60 miliar dolar AS.
Pada hari Selasa, Kanselir Jerman, Olaf Scholz, secara tegas menyatakan bahwa bantuan militer dan keuangan untuk Ukraina sangat penting bagi eksistensi Eropa. Jerman dan Amerika Serikat adalah dua negara yang menjadi pemasok senjata terbesar bagi Ukraina dalam perjuangannya melawan invasi Rusia. Scholz juga menekankan betapa pentingnya dukungan ini bagi Ukraina dan Eropa agar Presiden Rusia, Vladimir Putin, tidak memenangkan perang ini.
Dalam situasi yang semakin tegang antara Ukraina dan Rusia, pernyataan dari Menteri Luar Negeri Ukraina dan Kanselir Jerman ini menegaskan komitmen mereka untuk mendukung Ukraina. Meskipun ada kekhawatiran mengenai kurangnya dukungan dari Barat, Ukraina tetap mempertahankan tekadnya dalam melawan Rusia demi menjaga integritas teritorialnya. Semoga bantuan tersebut bisa segera terealisasi dan membantu Ukraina memperoleh kemenangan dalam perjuangan mereka.
About The Author
“Penggemar musik yang ramah hipster. Analis. Praktisi bir. Perintis twitter yang sangat menawan. Communicator.”