Pendarat SLIM Jepang Membagikan Gambar Permukaan Bulan yang Mencengangkan | Manadopedia – Ruang Tekno
Smart Lander for Investigating Moon (SLIM), pesawat ruang angkasa Jepang yang bertujuan untuk menganalisis permukaan bulan, telah berhasil memancarkan gambar pertama setelah mencapai orbit pada tanggal 25 Desember 2023. Gambar ini diunggah oleh Japan Aerospace Exploration Agency (JAXA) dan meskipun berwarna monokrom, gambar itu sangatlah detail.
SLIM berhasil mencapai orbit bulan setelah melakukan injeksi pada mesin utama pada tanggal yang sama. Pesawat ini diluncurkan bersamaan dengan XRISM, sebuah pesawat ruang angkasa yang bertujuan untuk memetakan galaksi dan mempelajari sinar X di luar angkasa.
SLIM berada dalam orbit elips dan mengelilingi bulan sekali setiap 6,4 jam. Jika pendaratan SLIM berhasil, maka Jepang akan menjadi negara kelima yang sukses mendarat di bulan setelah Uni Soviet, Amerika Serikat, China, dan India.
Pendarat bulan ini tidak hanya bertugas untuk mendarat, tetapi juga memverifikasi teknologi yang dibutuhkan untuk pendaratan di bulan dan planet-planet lain di tata surya. Selain itu, SLIM juga akan melakukan penyelidikan jarak dekat terhadap permukaan bulan dengan skala kecil.
Dengan adanya pendarat SLIM ini, manusia dapat mendarat di tempat yang diinginkan dan bukan hanya tempat yang mudah untuk dijangkau. Hal ini membuka peluang untuk melakukan pendaratan di planet-planet lain yang memiliki sumber daya yang lebih langka dibandingkan dengan bulan.
Para ilmuwan dan teknisi di Jepang berharap bahwa misi SLIM ini akan memberikan data dan pengetahuan yang berharga tentang bulan dan planet lain di tata surya, serta membantu dalam mempersiapkan teknologi yang diperlukan untuk eksplorasi lebih lanjut di luar angkasa.
Dalam beberapa tahun ke depan, JAXA berencana untuk meluncurkan misi-misi ekplorasi di luar angkasa lainnya yang akan membantu memperluas pengetahuan umat manusia tentang alam semesta.
About The Author
“Pembuat masalah. Perintis web yang rajin. Pemikir. Spesialis musik. Pecandu zombie umum.”