Peneliti Menghitung Peluang Bumi Disedot Lubang Hitam – Manadopedia
Lubang Hitam dan Tata Surya: Fakta yang Perlu Diketahui
Manadopedia – Lubang hitam merupakan salah satu fenomena luar angkasa yang masih menjadi misteri bagi banyak orang. Meskipun memiliki gravitasi yang sangat ekstrem, tapi sebenarnya kemungkinan Bumi bertabrakan dengan lubang hitam dalam waktu lima miliar tahun ke depan sangatlah kecil. Hal ini dijelaskan oleh para ahli seperti Doug Gobielle dan Jonathan Zrake, yang menyatakan bahwa pertemuan antara lubang hitam dan tata surya kita sangatlah jarang terjadi.
Lebih lanjut, lubang hitam terdekat dengan tata surya kita ternyata terlalu jauh untuk menimbulkan dampak apa pun pada Bumi. Lubang hitam sendiri memiliki dua kelas ukuran, yaitu bintang dan supermasif. Lubang hitam bintang terbentuk dari sisa-sisa bintang masif yang mati dalam supernova, seperti contohnya V616 Monocerotis.
Sementara itu, salah satu bintang terdekat yang kemungkinan akan menghasilkan supernova adalah Betelgeuse. Namun, jangan khawatir karena jaraknya yang cukup jauh tidak akan berdampak pada Bumi. Dengan demikian, masyarakat bisa tetap tenang dan tidak perlu khawatir tentang kemungkinan bertabrakannya Bumi dengan lubang hitam dalam waktu dekat. Semua itu menunjukkan bahwa lubang hitam memang fenomena yang menarik untuk diteliti, namun tidak perlu membuat kepanikan yang berlebihan.