Penonton di divisi pertama dan kedua tidak diperbolehkan dalam dua pertandingan: Menteri Pemuda dan Olahraga

TEMPO.CODan JakartaPenonton tidak diperbolehkan mengikuti kompetisi olahraga apapun, termasuk Liga Sepak Bola Indonesia 2021 Liga 1 Meski situasi Pembatasan Kegiatan Umum (PPKM) di Pulau Jawa dan Bali sudah membaik, kata Menteri Pemuda dan Olahraga Zinedine Amali.

Dia menjelaskan, kebijakan tersebut disetujui dalam rapat koordinasi bersama beberapa kementerian, gubernur, walikota, dan kepala daerah yang akan menjadi tuan rumah turnamen Liga 2 2021.

Amalie mengatakan keputusan untuk mengecualikan penonton dari pertandingan diambil mengingat keadaan saat ini karena pemerintah masih berjuang untuk mengekang penyebaran COVID-19.

“Kami mengapresiasi upaya pemerintah menekan penyebaran virus untuk mengurangi infeksi harian. Namun, kami tetap diwajibkan untuk kegiatan olahraga agar tidak ada penonton,” jelasnya dalam konferensi pers virtual, Sabtu.

Ia mengatakan, kebijakan serupa juga berlaku untuk Developmental Basketball League (DBL) yang rencananya akan digelar di 13 kota di berbagai provinsi di Indonesia.

Ia menambahkan, kebijakan tersebut juga akan berlaku untuk kompetisi di beberapa cabang olahraga besar yang akan diumumkan dalam waktu dekat.

Menteri mengatakan kompetisi untuk setidaknya empat olahraga, termasuk panjat tebing, squash dan bulu tangkis, diharapkan akan diumumkan.

Ia mengisyaratkan akan diselenggarakan kejuaraan nasional squash dan panjat tebing. Sementara itu, Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) dijadwalkan menggelar empat turnamen berturut-turut hingga akhir tahun ini, yakni Indonesia Masters, Indonesia Open, Final Piala Dunia BWF, dan Indonesia International Challenge.

“Sementara itu, mereka (organisasi olahraga Indonesia) juga tidak akan memiliki penonton di stadion. Ini akan menambah pekerjaan federasi dan penyelenggara kompetisi mereka jika mereka memutuskan untuk pergi dengan penonton,” kata Amali.

READ  Pesan emosional Virat Kohli setelah AB de Villiers mengumumkan pengunduran dirinya

Namun, dia belum bisa memastikan apakah penonton akan diperbolehkan mengikuti Liga Bola Basket Indonesia (IBL) dan Kejuaraan Bola Voli, musim Proliga 2022 karena kedua kompetisi itu akan dimulai pada Januari tahun depan.

“Untuk basket dan Braglia akan dimulai pada Januari tahun depan. Kita lihat saja kondisinya tahun depan.”

sedang membaca: Kementerian Olahraga membantah pengusiran seorang atlet karena keperawanan

diantara

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *